Untuk upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan mengenai stunting, kelompok KKN-T MBKM BKKBN kelompok 1 Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) mengadakan sosialisasi dan pembentukan GEMASTING (Gerakan Masyarakat Sadar Stunting) di RW 5, Kelurahan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Minggu, 14/07/2024, kemarin. Acara dilaksanakan di serambi Masjid Al-Mubarok dan dihadiri oleh Lurah Kanigoro, Sekretaris Kelurahan, Ketua RW 5, Ketua RT 19-23, Kader Posyando, serta para remaja setempat dari tingkat SMA sampai Perguruan Tinggi.

Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap stunting serta mengajak mereka untuk peduli terhadap masalah ini. Acara diharapkan dapat meningkatkan kreativitas masyarakat dalam upaya pencegahan stunting melalui pengolahan bahan pangan bergizi yang dihasilkan oleh rumah pangan lestari di RW 5.

GESMATING berfokus pada pemahaman gizi, pola asuh, dan pengolahan pangan yang menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya stunting. Sasaran utama dari program ini adalah Wanita Usia Subur (WUS), ibu hamil, dan ibu balita.

Mahasiswa KKN-T MBKM BKKBN Universitas PGRI Madiun menyampaikan materi mengenai pentingnya asupan gizi yang seimbang, cara pengolahan pangan bergizi, serta pola asuh baik untuk mencegah stunting. Masyarakat diberikan contoh nyata dan praktik langsung dalam mengolah bahan pangan yang bergizi.

Angga Wahyu Nurcahyo, S.E., M.Ap (Lurah Kanigoro), dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para mahasiswa KKN-T MBKM BKKBN Universitas PGRI Madiun atas inisiatif dan kontribusi mereka dalam mengatasi masalah stunting di wilayahnya. Beliau berharap program GEMASTING ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kelurahan Kanigoro.

"Dengan adanya program GEMASTING ini, kita berharap masyarakat dapat lebih peduli dan aktif dalam pencegahan stunting. Permasalahan stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga menjadi tugas kita bersama untuk mengatasinya demi mewujudkan Indonesia yang lebih berkualitas dan mampu bersaing di tingkat global," ujar bapak Angga Wahyu, S.E., M.Ap.

Acara ini diakhiri dengan pembentukan kader GEMASTING yang terdiri dari remaja karang taruna RW 5 dan dibantu serta diawasi oleh Perangkat Kelurahan, RT/RW, dan Kader Posyandu. Mereka akan menjadi motor penggerak dalam sosialisasi dan implementasi program pencegahan stunting di lingkungan RW 5 Kelurahan Kanigoro.

Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, diharapkan upaya pencegahan stunting dapat berjalan efektif dan membawa perubahan positif bagi generasi mendatang. Mari lindungi anak Indonesia dari stunting untuk masa depan yang lebih cerah dan sehat.