Peneliti BRIN Ajarkan Materi Agen Biokontrol dan Fitohormon di Prodi Pendidikan Biologi UNIPMA 

Perkembangan ilmu bioteknologi semakin berkembang dari masa ke masa. Inovasi pemanfaatan agen mikrobiologi sebagai solusi permasalahan budidaya tanaman dan pertanian sangat penting untuk dilakukan. Sebagai upaya penguatan keilmuan biologi dan implementasi dalam kehidupan sehari-hari, program studi Pendidikan Biologi menggandeng peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Kegiatan yang dilakukan adalah kolaborasi praktisi mengajar dari pusat riset mikrobiologi terapan. Praktisi yang dihadirkan adalah Nur Laili, Ph.D, yang akan mengajar mata kuliah biologi terapan selama 2 kali pertemuan secara daring pada tanggal 9 dan 16 November 2022.

 Materi yang disampaikan oleh Nur Laili, Ph.D adalah tentang biocontrol agent dan microbial phytohormone. Materi agen biokontrol dibahas secara interaktif dengan memaparkan jenis-jenis patogen, potensi dan aktivitas agen biokontrol, dan implementasinya pada tanaman. Sedangkan materi kedua membahas tentang potensi, aktivitas dan penggunaan fitohormon dalam kehidupan sehari-hari. “Praktisi menyampaikan dengan baik dan sistematis, saya jadi terinspirasi untuk melakukan riset terkait fitohormon dan agen biokontrol” ujar Awaliyah Fajar, mahasiswa semester 7 Universitas PGRI Madiun.

 Selain memaparkan materi, proses diskusi juga berjalan secara interaktif. Mahasiswa banyak memberikan pertanyaan terkait mekanisme pemilihan isolat dan tanaman yang akan dijadikan agen biokontrol. Hal ini sangat relevan dengan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mencakup pembelajaran yang inovatif, pengembangan penelitian, dan implementasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Berawal dari kuliah bersama praktisi, dosen dan mahasiswa Universitas PGRI Madiun mulai menggali ide-ide inovatif dalam bidang bioteknologi moderen dan biologi terapan. “Saya melihat banyak potensi yang bisa dikembangkan sebagai bahan riset dari sumber daya alam di Madiun dan sekitarnya, hanya perlu penguatan dan pendampingan dari praktisi dan dosen” ungkap Nur Laili, Ph.D

 Program studi Pendidikan Biologi menyampaikan terimaksih kepada Kemdikbudristek untuk dukungan pembiayaan praktisi mengajar dari skema hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM). Tim dosen berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan praktisi mengajar pada mata kuliah lainnya. Hal ini sangat berdampak bagi pengembangan kualitas perkuliahan dan kompetensi dosen. Mahasiswa juga lebih termotivasi dalam belajar dan menemukan bidang minat risetnya.