Menghadirkan narasumber Prof. Dr. Theresia Anita Christiani, S.H., M.Hum. guru besar Fakultas Hukum Universitas Atmajaya Yogyakarta. Prodi Hukum Fakultas Hukum Universitas PGRI Madiun terus melakukan pengembangan, baik kuantitatif maupun kualitatif.

Dalam upaya peningkatan kualitas, kembali dilakukan kegiatan FGD Redesain Kurikulum. Apalagi kurikulum menjadi bagian penting dalam menentukan proses dan mutu suatu pendidikan.

Workshop FGD Redesain Kurikulum berlangsung pada Selasa,  1 Agustus 2023 di lantai 4 ruang class smartroom Laboratorium Terpadu Universitas PGRI Madiun. Dihadiri pula Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Elva Nuraina, M.Si, Dekan Fakultas FH, Dr. Siska Diana Sari, SH., M.H, bapak ibu dosen FH Universitas PGRI Madiun serta para stakeholders.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Elva Nuraina, M.Si mengapresiasi pelaksanaan FGD Redesain Kurikulum ini. Menurutnya kurikulum sangat urgen dalam pendidikan dan harus relevan dengan perkembangan zaman.

“Kurikulum kita tidak boleh stagnan harus dinamis mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jika terlambat, maka prodi hukum FH Universitas PGRI Madiun akan ketinggalan dan tergilas oleh zaman.” Ujar Dr. Elva Nuraina, M.Si.

Selaras dengan Wakil Rektor Bidang Akademik, Dekan Fakultas Hukum, Dr. Siska Diana Sari, SH., M.H dalam sambutannya menyampaikan, FGD redesain kurikulum bertujuan untuk memformulasi ulang kurikulum fakultas Hukum agar proses dan hasilnya dapat terukur.

“Sistem pengajaran itu harus memiliki prosedural, sekaligus memiliki tujuan dan output jelas. Kurikulum harus didesain untuk menciptakan mahasiswa yang siap berkompetisi ketika sudah terjun dalam kehidupan masyarakat." Ujar Dr. Siska Diana Sari, SH., M.H.

Acara workshop kurikulum ini berlansung selama 2 tahapan. Tahap 1, yaitu tanggal 31 Juli 2023 di ruang siang kampus 1 Universitas PGRI Madiun. Tahap 2, pada tanggal 1 Agustus 2023 di class smartroom lantai 4 Lab Terpadu.

Ketua panitia, Dr. Sulistya Eviningrum, S.H., M.H., melaporkan, kegiatan FGD Kurikulum ini melibatkan seluruh stakholder, baik dari internal mau pun eksternal Universitas PGRI Madiun.

Pihak internal dari Dosen Prodi Hukum, Calon Alumni dan Mahasiswa, sementara dari eksternal ada perwakilan dari Pengadilan Negeri Kota Madiun, Korem 081, Lanud Iswahyudi, Kepolisian Resort Kabupaten Madiun, Kepolisian Resort Kota Madiun, Kejaksaan Negeri Kota Madiun, Lembaga Pemasyarakatan Pemuda IIA Kota Madiun, RSDU Sogaten Kota Madiun, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Madiun, Kantor Cabang BNI Kota Madiun, DPC Peradi Kota Madiun, Pengadilan Agama Kota Madiun, Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Madiun, perwakilan dari Bluder Cokro, dan Badan Hukum Pemerintahan Kota Madiun.