Teater Bissik UNIPMA, Ruang Ekspresi dan Kesadaran Mahasiswa Melalui Seni 

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Bissik Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) menjadi ruang ekspresi dan kebebasan bagi mahasiswa yang mencari kesadaran melalui seni. Tidak sekadar tempat berkesenian, Teater Bissik juga menjadi ruang bermain dan beristirahat dari rutinitas dunia kampus yang formal.

Sejak berdiri pada tahun 2002, Teater Bissik telah menjadi wadah kreatif bagi mahasiswa pecinta seni peran, sastra, dan teater eksperimental. Berbagai pementasan telah mereka hasilkan, mulai dari cerita legenda, horor, isu sosial, kehidupan keseharian, roman, hingga tema-tema surealis. Setiap pertunjukan tak hanya menghibur, tetapi juga menggugah kesadaran penontonnya tentang berbagai sisi kehidupan.

Ketua UKM Teater Bissik periode ini, Aldhi Royan Nugraha atau dengan nama khas teater Biru Laut Soemitra, menuturkan bahwa Teater Bissik hadir sebagai bentuk kebebasan yang tidak menekan ataupun mengganggu kebebasan orang lain.

“Kami ingin menciptakan ruang aman untuk berekspresi tanpa batas, tetapi tetap menghargai orang lain. Di sini, setiap ide, emosi, dan pengalaman bisa diterjemahkan menjadi karya,” ujarnya, Selasa, (7/10), kemarin.

Latihan rutin biasanya diadakan di Kampus 1 Universitas PGRI Madiun, Gedung UKM Mahasiswa. Di tempat itu, para anggota berlatih vokal, improvisasi, penulisan naskah, hingga pembuatan properti. Anggota Teater Bissik pun berasal dari lintas fakultas, menciptakan keberagaman karakter dan perspektif yang memperkaya proses kreatif.

Dosen pembina Teater Bissik, Lusia Kristiasih Dwi P., M.A., menilai keberadaan teater di kampus memiliki peran penting dalam membentuk kepribadian mahasiswa.

“Teater adalah ruang belajar kehidupan. Di sini mahasiswa belajar mengelola, menciptakan solusi, bekerja sama, dan memimpin. Lewat proses berkesenian, mereka membangun karakter yang kuat dan berani mengaktualisasikan diri,” ungkapnya.

Melalui kegiatan teater, mahasiswa tidak hanya diasah secara artistik, tetapi juga dalam kemampuan berorganisasi. Mereka terlibat dalam manajemen produksi, penulisan naskah, hingga pementasan yang mengasah kreativitas, tanggung jawab, dan kerja tim.

Dalam waktu dekat, Teater Bissik akan menggelar pentas keanggotaan bertajuk “EPILOGISME”, sebagai bentuk inagurasi anggota baru sekaligus ajang pembuktian kreativitas. Selain itu, UKM ini juga membuka kelas akting dan make-up teater untuk mahasiswa yang ingin memperdalam kemampuan seni peran.

Lebih jauh, Teater Bissik berkomitmen memperkenalkan teater bukan hanya sebagai hiburan, tetapi sebagai media komunikasi yang kuat.

“Kami membuka relawan bagi mahasiswa yang ingin terlibat dalam produksi pentas, bahkan untuk mahasiswa baru. Latihan kami juga terbuka untuk siapa saja. Setelah setiap pertunjukan, kami selalu berdialog dengan penonton, karena bagi kami komunikasi adalah bagian dari seni itu sendiri,” tambah Aldhi.

Informasi lebih lanjut tentang kegiatan Teater Bissik dapat diakses melalui media sosial resmi mereka:

  • Instagram: @bissikteater
  • Facebook: bissikteater
  • Twitter: @bissikteater
  • Tiktok: @teaterbissik

Dengan semangat kebebasan dan kesadaran, UKM Teater Bissik Universitas PGRI Madiun terus tumbuh sebagai ruang ekspresi yang memerdekakan jiwa, menghadirkan karya bukan hanya ditonton, tetapi juga dirasakan.

Untuk informasi lebih lengkap terkait kegiatan kampus, dapat mengunjungi akun Instagram resmi Universitas PGRI Madiun di @official_Universitas PGRI Madiun. Universitas PGRI Madiun juga telah membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026.

Informasi lengkap terkait program studi dan persyaratan dapat diakses melalui akun Instagram @Universitas PGRI Madiun_pmb, atau dengan datang langsung ke Biro PMB di Kampus 1, Jalan Setiabudi No. 85 Madiun, maupun Kampus 2 di Jalan Raya Klitik Km 5 Ngawi. Informasi juga tersedia di laman resmi Universitas PGRI Madiun, www.Universitas PGRI Madiun.ac.id.