Pepatah mengatakan menuntut ilmu tak kenal batas usia. Ada yang lulus kuliah di usia 20 tahun, ada yang baru masuk kukiah di usia 51 tahun. Adalah Djoko Prajitno, yang menjadi mahasiswa baru Universitas PGRI Madiun di usia 51 tahun.

Djoko Prajitno sehari-hari dikenal sebagai tukang service barang-barang elektronik. Namun karena ingin memperdalam ilmu di bidang elektronika Djoko memutuskan untuk berkuliah. Djoko mengaku sudah ingin kuliah sejak lama namun karena keterbatasan ekonomi Djoko baru bisa menikmati bangku kuliah di usianya yang ke 51 dengan uang yang sudah dikumpulkannya sendiri.

Selain itu, karena keterbatasan menjawab pertanyaan melalui sistem eLMA, Djoko menulis setiap soal dan jawaban dan menyerahkan ke kampus. Karena semangatnya inilah, Djoko patut mendapatkan penghargaan mahasiswa dengan semangat dan motivasi tertinggi. Penghargaan diberikan kepada Djoko dalam penutupan PKKMB Universitas PGRI Madiun 2020 Pada 15 September 2020.

Djoko Prajitno juga menyampaikan bahwa ia ingin berbagi ilmu dengan murid-murid yang saat ini sedang ikut bekerja di bengkel service-nya. Apalagi, bengkel service Djoko merupakan langganan tempat PKL mahasiswa Teknik Elektro Universitas PGRI Madiun. Kampus berencana menggandeng Djoko dalam project maupun praktikum elektro.