Tahun ini Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) berpartisipasi dalam program SEA-Teacher batch 6 dan SEA-TVET batch 2. Pada kesempatan ini, Universitas PGRI Madiun bekerjasama dengan The Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) mengakomodir 4 mahasiswa peserta program SEA-Teacher batch 6 yang berasal dari Filipina dan Thailand. Keempat mahasiswa asing tersebut telah berada di Madiun sejak hari Selasa, 7 Agustus 2018. Pada hari kelima, yaitu Sabtu, 11 Agustus 2018, mahasiswa asing, buddy, BIPA, Inprove dan I-Come melakukan kegiatan Universitas PGRI Madiun City Tour ke beberapa tempat di Kota Madiun. Beberapa tempat yang dikunjungi di antaranya adalah Masjid Kuncen, Pasar Kawak, TTID Hwie Ing Koeng, Batik Murni, Ayam Panggang Banjarejo, dan yang terakhir yaitu Bluder Cokro.

Tujuan pertama dari City Tour ini adalah Masjid Kuncen.Di Masjid Kuncen, mereka dapat menikmati keindahan arsitektur masjid yang tetap terjaga meskipun usia bangunan yang sudah lumayan tua. Di samping masjid, terdapat makam kuno tempat peristirahatan para Bupati Madiun terdahulu. Usai mengunjungi makam kuno, tempat kedua yang mereka kunjungi adalah Pasar Kawak. Di Pasar Kawak, keempat mahasiswa asing mendapatkan pengalaman baru,  suasana pasar yang masih tradisional dan beberapa hal lain yang belum pernah mereka temui di negara mereka. Tujuan berikutnya adalah TTID Hwie Ing Kiong. Di tempat ini, mereka dapat menikmati bangunan dengan arsitektur khas China, dimana pada kesempatan ini, mahasiswa dari Thailand menyempatkan diri untuk beribadah. Setelah itu, Batik Murni adalah destinasi selanjutnya. Informasi lengkap disampaikan oleh pelopor batik khas Madiun dan mereka mendapatkan kesempatan untuk mencoba melukis batik. Setelah lumayan lelah melukis batik dan berfoto, rombongan menuju ke Ayam Panggang Banjarejo untuk menikmati sajian andalan tempat tersebut yaitu ayam panggang serta beristirahat sejenak. Setelah kenyang makan siang, mereka menuju ke Bluder Cokro. Pertama-tama, mereka disuguhi informasi tentang sejarah Bluder Cokro, lalu mendapatkan kesempatan untuk melihat proses pembuatan Bluder Cokro. Di akhir kegiatan, mereka membeli beberapa produk dari Bluder Cokro.