Perpustakaan Universitas PGRI Madiun (Universitas PGRI Madiun) terus mendorong budaya literasi di kalangan civitas akademika. Salah satunya melalui kegiatan pengenalan layanan bagi mahasiswa baru tahun akademik 2025 yang digelar Selasa (16/9) lalu.

Agenda ini diikuti mahasiswa dari Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKS), serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Selama kegiatan, mahasiswa diperkenalkan berbagai fasilitas perpustakaan mulai dari sistem peminjaman koleksi, akses referensi digital, hingga ruang baca yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas belajar.

Tidak hanya sebatas tur fasilitas, sesi ini juga menghadirkan pemateri dari pustakawan Universitas PGRI Madiun, perwakilan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Madiun, serta Agen Statistik yang merupakan mahasiswa Universitas PGRI Madiun. BPS menjelaskan ragam layanan data dan informasi statistik yang dapat diakses mahasiswa untuk menunjang penelitian maupun penulisan tugas akademik.

Pustakawan Universitas PGRI Madiun, Tika Ayuningtyas, S.IIP., dalam wawancaranya mengatakan bahwa kegiatan ini dirancang agar mahasiswa baru semakin akrab dengan perpustakaan sebagai pusat literasi dan penelitian. “Kami berharap perpustakaan bisa menjadi ruang produktif bagi mahasiswa sekaligus menumbuhkan semangat literasi yang lebih kuat,” ujarnya, Kamis (25/9), kemarin.

Dengan pengenalan sejak awal, perpustakaan diharapkan menjadi salah satu pusat aktivitas akademik yang hidup di Universitas PGRI Madiun, tempat mahasiswa tak hanya mencari referensi, tetapi juga membangun budaya riset dan diskusi.

Untuk informasi lebih lengkap terkait kegiatan kampus, dapat mengunjungi akun Instagram resmi Universitas PGRI Madiun di @official_unipma. Universitas PGRI Madiun juga telah membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026.